Moranbong Band Menarik Perhatian Pemimpin Tertinggi Korea Utara
Moranbong Band bisa dikatakan sebagai Spice Girls-nya Korea Utara. Girlband ini bahkan berhasil menarik perhatian pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un. Seperti dilansir The Guardian, Kim tampak selalu bersemangat ketika menyaksikan penampilan Moranbong Band. Dia bahkan ikut mengangkat tangannya untuk menyemangati girlband tersebut.
Konser pertama Moranbong sangat populer di Korea Utara. Mengenakan pakaian konservatif nan seksi - dengan potongan rok di atas lutut dan rambut dipotong pendek, Moranbong telah menjadi bintang panggung di negera komunis tersebut.
Popularitas girlband ini sempat meredup pada akhir 2013. Namun setelah absen enam bulan, mereka kembali tampil pada April 2014 lalu dan mendapatkan sambutan hangat dari media Korea. Pencapaian itu membuat mereka disebut sebagai ratu pop Korea Utara. Konser comeback juga mendapat pujian dari Kim Jong-un. Dia memuji kerja keras Moranbong untuk menampilkan yang terbaik bagi warga Korea Utara.
Etnomusikolog Donna Kwon, dari University of Kentucky, menyakini bahwa Moranbong Band merupakan upaya untuk memperbarui praktek musik poo Korea Utara. Pendahulu Kim Jong-un, Kim Jong-il, diketahui memiliki minat khusus pada industri film. Kim Jong-il melihat itu sebagai senjata ideologis yang kuat.
Melihat itu, para ahli percaya bahwa Kim Jong-un sedang mencoba untuk menggunakan Moranbong Band dengan cara yang sama, sebagai alat untuk membuat penduduk Korea Utara bersimpati dengan kepemimpinannya.
Meski begitu, sangat sulit untuk mencari tahu apa motivasi dibentuknya Moranbong. Sebab, anggota girlband itu sama sekali tidak melakukan wawancara. Namun secara luas diyakini bahwa mereka ada hanya untuk melayani penggemar nomor satu mereka - Kim Jong-un.
Konser pertama Moranbong sangat populer di Korea Utara. Mengenakan pakaian konservatif nan seksi - dengan potongan rok di atas lutut dan rambut dipotong pendek, Moranbong telah menjadi bintang panggung di negera komunis tersebut.
Popularitas girlband ini sempat meredup pada akhir 2013. Namun setelah absen enam bulan, mereka kembali tampil pada April 2014 lalu dan mendapatkan sambutan hangat dari media Korea. Pencapaian itu membuat mereka disebut sebagai ratu pop Korea Utara. Konser comeback juga mendapat pujian dari Kim Jong-un. Dia memuji kerja keras Moranbong untuk menampilkan yang terbaik bagi warga Korea Utara.
Etnomusikolog Donna Kwon, dari University of Kentucky, menyakini bahwa Moranbong Band merupakan upaya untuk memperbarui praktek musik poo Korea Utara. Pendahulu Kim Jong-un, Kim Jong-il, diketahui memiliki minat khusus pada industri film. Kim Jong-il melihat itu sebagai senjata ideologis yang kuat.
Melihat itu, para ahli percaya bahwa Kim Jong-un sedang mencoba untuk menggunakan Moranbong Band dengan cara yang sama, sebagai alat untuk membuat penduduk Korea Utara bersimpati dengan kepemimpinannya.
Meski begitu, sangat sulit untuk mencari tahu apa motivasi dibentuknya Moranbong. Sebab, anggota girlband itu sama sekali tidak melakukan wawancara. Namun secara luas diyakini bahwa mereka ada hanya untuk melayani penggemar nomor satu mereka - Kim Jong-un.